Setiap usaha pasti memiliki rintangannya masing-masing, tak terkecuali bisnis catering. Jangan terlalu percaya dengan tips-tips di luar sana yang mengatakan bahwa memulai bisnis catering itu mudah.
Sebagai orang yang sudah memulai bisnis catering dari awal hingga bisa berdiri saat ini, memulai bisnis catering itu tidak ada cara mudahnya.
Supaya tidak kaget dengan apa saja yang akan menghadang nanti, berikut adalah informasi mengenai apa saja rintangan yang Anda hadapi ketika membuka usaha catering.
Dan rintangan ini juga sedang/sudah di hadapi oleh catering mami bandung. Jadi, mari kita saling berbagi luka dan pengalaman.
Memulai Bisnis Catering dan Rintangan yang Sering dihadapi
Modal untuk Memulai Usaha Catering
Jika Anda memulai bisnis catering langsung pada hal ‘besar’ alias tidak bertahap, maka butuh banyak modal untuk memulainya. Yuk Kita Coba Bahas Tentang Modal Usaha Catering yang anda perlu disiapkan :
Lisensi/Izin
Untuk membangun bisnis catering yang profesional, bagian ini harus Anda perhatikan. Nantinya juga bisa menjadi ikatan kepercayaan pembeli supaya makin yakin menggunakan jasa Anda.
Akan Tetapi Jika Anda ingin memulai secara langsung tak perlu memaki izin segala, pasalnya untuk menyiapkan izin butuh waktu pengurusan 1-2 bulan.
Nah untuk mengantisipasi hal tersebut, langsung saja bisa manfaatkan media social untuk share dagangan anda, Atau bisa anda tawarkan ke tetangga, teman terdekat anda terlebih dahulu.
Tempat
Anda bisa mengakalinya dengan memasak di dapur Anda sendiri, tapi apakah akan terus seperti itu? Ingat, ini bisnis catering besar. Kalau masih bisnis kecil-kecilan, memasak di dapur masih terdengar memungkinkan.
Pola Bisnis ini harus anda pantau terus, Jaman Sekarang Tempat Bisa Juga dikerjakan dirumah asalkn setiap kebutuhan catering bisa anda cover dengan baik thd pesanan konsumen.
Peralatan
Uang yang Anda habiskan untuk membeli peralatan sangatlah bervariasi. Untuk menutupi modalnya atau menghemat, sebenarnya Anda bisa menyewanya saja.
Anda bisa membeli barang2 bekas yang masih bagus, contohnya beli kompor bekas, gas tabung bekas, untuk penyimpanan makanan bisa memakai freezer bekas ataupun lemari es bekas dimanfaatkan secara maksimal.
Tidak Harus dengan membeli perlengkapan Memasak yang baru. dengan cara seperti itu anda akan banyak berhemat.
Makanan
Untuk yang satu ini jelas akan memangkas habis modal awal Anda.
Tapi supaya tidak kekurangan, terapkan DP atau bayar lunas dulu pada setiap pembayaran. ” Waktu Pertama Kali Catering Mami Mendapatkan Orderan Dengan Omset 500rb.” lalu mendapatkan DP diawal sebesar 50%.
Artinya Uang yang sudah diterima Sebesar Rp.250.00 itu
Semua untuk membelanjakan bahan2 yang terpakai sebagai bahan modal utama, karena di bisnis katering ini semua bahan guna pakai, bukan lantas di habis pakai ya. untuk yang habis pakai itu contohnya, kertas makanan, box nasi, sedangkan yang disebut guna pakai… seperti bumbu2, sayuran, daging, ayam, dll
Karyawan
Kecuali jika Anda ingin membuka usaha sendiri, memasak sendiri, mengemasnya sendiri, mengantarkan makanan kepada pelanggan sendiri, maka itu gratis.
Jika sudah mulai banyak orderan, cobalah cari orang yang bisa membantu anda untuk mempercepat pekerjaan, contohnya bisa dengan tetangga, teman sendiri yang diperkajakan ketika order sudah mulai banyak.
Transportasi
Ini bisa berupa truk makanan bekas, Van, atau mungkin kendaraan bermotor?
Biaya transportasi pada usaha catering mungkin akan memakan habis modal Anda untuk tahun pertama.
Karena pengeluarannya mungkin akan sangat banyak. Hal itu jangan pernah bikin anda down untuk memulai bisnis ini. Anda bisa memanfaatkan kendaraan motor sendiri untuk mengantarkan pesanan makanan, atau bisa dengan layanan ojek online yang sudah tersedia melalui aplikasi di hp anda.
Kalopun diperlukan mengantarkan atau kendaraan seperti truk harus standnya di saat acara catering pernikahan. anda bisa menyewa harian kendaraan tersebut, harganya pun masih sangat terjangkau
Iklan
Anda tak bisa menghasilkan uang sebelum ada pelanggan.
Untuk menemukan pelanggan, jangkaulah media-media iklan seperti AdWords, Sosial Media, Instagram atau cukup mulut ke mulut. Untuk Google Adwords sendiri memberikan layanan gratis untuk pemula, disediakan saldo sebesar 450ribu,
Anda bisa memanfaatkan saldo gratis ini untuk mengiklankan usaha katering rumahan, atau katering pernikahan. Next time akan saya bahas tentang cara iklan bisnis katering dengan google adwords
Memulai memang selalu sulit, tapi jangan cuma karena permasalahan modal, Anda berhenti dan menyerah sampai di sini. Ada banyak cara menemukan modal untuk memulai bisnis Anda, atau lebih baik jika Anda merintisnya dari kecil dulu.
Dimulai dari usaha rumahan, lalu mulai memperluas ke acara-acara hajatan, pernikahan, acara sekolah, kantor, institut pemerintah, dan makin melebarkan sayap kemana-mana.
Yang penting adalah Anda punya modal membeli bahan makanan, paling cukup 2 sampai 3 juta saja. Dan mari membuat 3 juta itu beranak-pinak dengan menghasilkan laba ratusan juta.
Perbanyak Googling dan Temukan Variasi Menu yang Menarik
Menemukan variasi menu catering itu mudah bila Anda memiliki kemampuan memasak yang tak tertandingi. Untuk itu, jangan hanya modal nekat saja dalam memulai usaha ini.
Keterampilan Anda pun harus mumpuni supaya ke belakangnya tidak memiliki masalah-masalah yang berarti.
Anda bisa mendapatkan variasi resep menu makanan di Internet. Pertama-tama, carilah menu utama atau menu yang menjadi primadona di antara menu-menu lain.
Setelah menemukan menu utama, sekarang saatnya mebambahkan menu tambahan supaya catering Anda tidak monoton.
Dan di sinilah kesulitannya. Anda harus mengerti mana makanan yang cocok dipadukan dengan makanan lain. Mungkin semua makanan memang bisa masuk ke dalam perut manusia, tapi supaya rasanya lebih enak, carilah menu-menu yang cocok untuk dikolaborasikan.
Seperti menu ayam dengan menu tumisan capcay, menu ikan dengan menu mie goreng, menu ayam bakar dengan sambal, menu rendang dengan olahan-olahan kaya akan serat dan sebagainya.
Kumpulkan menu sebanyak-banyaknya, kemudian setelah itu baru menemukan resep paling nikmat. Lalu jangan lupa untuk menetapkan harganya.
Menjaga Kebersihan Saat Memasak
Rintangan berikutnya berkaitan dengan tanggung jawab dan kesadaran kita sebagai manusia. Sajikan makanan yang bersih, yang diolah dengan sehat, semua bahan dicuci sampai bersih sebelum dimasak hingga kemasannya juga harus diperhatikan kebersihannya.
Ketika memasak catering, porsi yang kita masak selalu banyak.
Kita bisa merasa capek saat itu, tapi karena tanggung jawab, kita harus tetap menjaga kejujuran kita dengan memasak dengan cara yang bersih dan sesuai dengan prosedur.
Rasa lelah tak boleh membiarkan kita abai pada kebersihan. Berikanlah yang terbaik, bukan berarti pelanggan tak melihat bagaimana kita memasak jadi Anda tidak menjaga kebersihan. Itu salah besar.
Setiap Hari Selalu dikejar Deadline
Catering tidak seperti mengerjakan dokumen di kantor. Kalau sudah ngantuk, kita boleh tidur lalu melanjutkan pekerjaan keesokan harinya. Atau malah Anda mengerjakan dokumen itu jauh-jauh hari sebelum deadline.
” Tidak … Gak bisa seperti itu. “
Di dalam bisnis ini, Anda tidak bisa berhenti begitu saja karena lelah kemudian melanjutkannya besok. Itu tidak baik karena yang kita olah adalah makanan, bukan dokumen. Nanti kesegarannya hilang, dan tidak nikmat lagi saat dikonsumsi.
Begitu juga jika kita memasaknya jauh-jauh hari sebelum deadline. Yang ada makanannya sudah basi saat hari H.
Yang bisa kita lakukan hanyalah terus-terus memasak 1 hari sebelum hari H. Bahkan untuk jenis catering harian, dimasak pada hari yang sama dan jam sama.
Bisa Anda bayangkan betapa repotnya itu?
Jika catering diantarkan jam 9 pagi, berarti jam 7 kita sudah harus memasaknya. Itu pun belum tentu bisa matang saat jam 9 jika pesanannya saja banyak.
Bagi Anda yang ingin memulai bisnis marketing, bersiap-siaplah untuk terus sibuk, sibuk dan sibuk.
Repotnya Mengantarkan Pesanan Pembeli Tepat Waktu
Kebanyakan catering memberikan gratis ongkir pada pelanggannya. Makanan diantar gratis ke tempat tanpa biaya apa-apa.
Di balik kepraktisnya itu, para pihak pengirim paket makanan atau sebut saja kurir memiliki kesulitan. Mereka harus bingung dulu mencari rumah orang yang memesan,
di samping kebingungannya mereka juga harus menjaga agar makanan tetap dalam keadaan hangat dan sampai di tangan pembeli dengan keadaan segar.
Selain itu, kurir tidak boleh terlambat. Kalau ada acara-acara penting kemudian kurir makanannya terlambat datang, di situ yang malu tentu saja pihak penyelenggara acara. Tapi yang sangat merasa bersalah adalah pihak catering yang tidak bisa on time.
Coba bayangkan betapa sulitnya ini, ketika kita mengantarkan makanan pada alamat yang belum pernah kita kunjungi tapi dituntut supaya tidak telat.
Jadi, agar nanti usaha catering sukses, terapkan dulu strategi dalam menangani masalah ini supaya bisnis catering Anda selalu on time.
Kemauan Pelanggan yang Membingungkan
Rintangan yang terakhir ketika mendirikan bisnis catering adalah berhadapan langsung dengan pelanggan yang membingungkan.
Pelanggan yang membingungkan ini jenisnya banyak sekali.
Seperti pelanggan yang suka mengubah-ubah menu pesanan tiba-tiba, pelanggan yang membatalkan pesanan, pelanggan yang memesan tiba-tiba pada hari H, pelanggan yang meminta hal-hal aneh pada makanan, dan pelanggan yang cuma bertanya tapi tidak memesan.
Namanya juga sedang berbisnis, jadi jangan kaget bila berhadapan dengan jenis-jenis pelanggan seperti itu.
Selesai.
Itu lah 6 cara praktis memulai bisnis catering di rumahan beserta rintangan yang akan Anda hadapi saat memulai bisnis catering. Cukup 6 saja, jangan sampai bertambah lagi.
Jadi … siapkah Anda memulai berkecimpung di dalam peluang bisnis catering yang juga sedang kami jalankan sekarang?